ULANDA.ID – Sisik naga (Pyrrosia piloselloides) merupakan tumbuhan paku epifit yang banyak ditemukan di daerah tropis basah, termasuk Indonesia. Tanaman ini tumbuh menempel pada pohon lain, tetapi bukan parasit karena mampu menghasilkan makanan sendiri melalui proses fotosintesis.
Sebagai salah satu tanaman obat, sisik naga telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional. Daun tanaman ini dipercaya memiliki khasiat untuk menjaga kesehatan tubuh dan mengatasi berbagai gangguan ringan.
Manfaat Sisik Naga Berdasarkan Studi Ilmiah dan Tradisi
Daun sisik naga dikenal memiliki berbagai kandungan aktif, seperti flavonoid dan fenolik, yang berfungsi sebagai antioksidan sekaligus neuroprotektan. Berikut beberapa manfaat yang didukung studi dan pengalaman tradisional:
Antioksidan dan Neuroprotektan
Kandungan antioksidan melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas serta berpotensi mendukung kesehatan otak.
Antiinflamasi
Ekstrak daun sisik naga terbukti memiliki sifat antiinflamasi yang membantu meredakan peradangan pada sendi atau organ dalam.
Antimikroba
Penelitian menunjukkan daun ini efektif melawan bakteri dan jamur, sehingga bermanfaat untuk mengatasi infeksi kulit.
Mengatasi Masalah Kulit
Daun sisik naga dapat dioleskan pada luka, ruam, eksim, hingga cacar untuk meredakan peradangan.
Melancarkan Pencernaan
Kandungan serat dan air membantu melunakkan tinja, mencegah sembelit, serta mendukung kesehatan usus.
Mendukung Kesehatan Pernapasan
Tanaman ini dipercaya mampu menyaring racun di udara dan membantu meringankan pernapasan.
Mengobati Sariawan dan Gusi Berdarah
Daun yang ditumbuk dapat dioleskan pada area mulut yang bermasalah, seperti sariawan atau gusi berdarah.
Penggunaan Tradisional Sisik Naga
Selain manfaat yang didukung penelitian, sisik naga juga dimanfaatkan secara turun-temurun dalam pengobatan tradisional, antara lain:
Obat Luka: Daun ditumbuk lalu ditempelkan pada luka untuk menghentikan pendarahan.
Menurunkan Demam: Rebusan daun sisik naga digunakan sebagai ramuan penurun panas.
Mengatasi Disentri dan Diare: Daun ini dipercaya membantu mengatasi gangguan pencernaan seperti disentri.
Catatan Penting
Meski memiliki banyak khasiat, hingga kini belum ada bukti ilmiah yang cukup kuat mendukung klaim penggunaan sisik naga untuk penyakit serius seperti kanker atau demensia. Oleh karena itu, pemanfaatan tanaman ini sebaiknya tetap dikombinasikan dengan saran medis profesional.
