Bekeng Bae Kota Gorontalo, Produk UMKM Bakal Tersaji Di Alfamart Dan Indomaret

ULANDA.ID, Kota Gorontalo – Pemilik UMKM Kota Gorontalo yang mengikuti pameran pada kegiatan Gebyar UMKM yang digelar Bank Indonesia (BI) mendapat perhatian Adhan Dambea.

Adhan menyoroti berbagai jenis UMKM yang belum disupport penuh oleh perusahaan ritel di Kota Gorontalo saat menyambangi stand UMKM Kota Gorontalo yang bertempat di Bele Li Mbu’i, Sabtu (26/4/2025).

Wali Kota Gorontalo itu menyayangkan kalau ada perusahaan ritel yang bertempat di Gorontalo namun tidak mengajak kerjasama para pelaku UMKM yang mempunyai produk-produk unggulan di Kota Gorontalo.

Hal ini membuat Adhan kesal karena perusahaan ritel itu sepertinya tidak mendukung para pelaku UMKM yang ada di Kota Gorontalo, padahal jika didukung oleh perusahaan ritel, perekonomian masyarakat akan lebih maju.

Dari Alfamart dengan Indomaret, baru Indomaret yang menerima (Produk lokal UMKM), saya akan undang Alfamart, Kata Adhan Dambea.

Adhan menegaskan kalau perusahaan ritel harusnya mematuhi aturan di daerah dan harus memprioritaskan UMKM di Kota Gorontalo tanpa membebani pelaku UMKM.

Jadi jangan pandang enteng, saya dengar itu hari bahwa, mereka menerima tapi pembayaran sampai dengan berbulan bulan. Itu sama dengan membunuh (UMKM lokal), kalau dibayar sampai 3, 4, bulan kasihan juga mereka, modal cuma kacili, Ucap Adhan dengan nada kesal.

Tapi saya dengar tadi, Indomaret cma 2 minggu paling lat pembayarannya. Yang belum menerima sampai sekarang adalah Alfamart, Tambahnya.

Setelah kunjungannya itu, Adhan pun akan mengundang salah satu perusahaan ritel untuk bertemu dengannya agar produk UMKM lokal bisa di ajak bekerjasama untuk mengisi toko-toko mereka.

Alfamart saya akan suru undang semua, bahwa mereka wajib menampung UMKM, jelas Adhan.

Adhan juga bakal mendukung event yang diselenggarakan oleh BI, bahkan katanya pemerintah kota (Pemkot) siap untuk mensponsori kegiatan BI tersebut jika dilaksanakan di Kota Gorontalo.

Makanya saya bilang tadi sama (pihak) BI tadi, kalo perlu acara-acara UMKM kalo perlu 3 bulan sekali. Kalo kota siap, kita siap menerima. Biar kita (Pemkot) yang biayai” ucap Adhan.

Kami siap untuk membiayai kegiatan-kegiatan seperti ini, Pungkas Adhan.