Berita

Catat Transaksi Rp3,33 Miliar, UMKM Gorontalo Tembus Pasar Ekspor

×

Catat Transaksi Rp3,33 Miliar, UMKM Gorontalo Tembus Pasar Ekspor

Sebarkan artikel ini
Deputi Direktur KPw Bank Indonesia Gorontalo, Bambang Satya Permana, menyerahkan hadiah kepada salah satu komedian Gorontalo, Bapu Choki/Ulanda.id
Deputi Direktur KPw Bank Indonesia Gorontalo, Bambang Satya Permana, menyerahkan hadiah kepada salah satu komedian Gorontalo, Bapu Choki/Ulanda.id

ULANDA.ID – Hulonthalo Art & Craft Festival (HACF) 2025 yang dirangkaikan dengan Gorontalo Karnaval Karawo (GKK) berhasil mencatat transaksi penjualan hingga Rp3,33 miliar. Festival ekonomi kreatif ini melibatkan 139 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dari sektor fesyen, kopi, hingga kuliner.

Deputi Direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Gorontalo, Bambang Satya Permana, mengatakan festival yang berlangsung selama tiga hari itu mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat.

“Selama tiga hari penyelenggaraan, tercatat 9.500 pengunjung hadir dan meramaikan festival. Hal ini membuktikan tingginya minat masyarakat Gorontalo terhadap produk ekonomi kreatif daerah,” ujar Bambang.

Baca Juga :  Mahasiswa yang Sempat Diamankan Polda Gorontalo Saat Demo Ricuh Dipulangkan

Selain pameran UMKM, HACF 2025 juga menghadirkan business matching senilai Rp1,55 miliar. Kerja sama tersebut meliputi pembiayaan perbankan untuk UMKM kopi, perikanan, dan peternakan sebesar Rp1,05 miliar, serta kesepakatan ekspor daun sirsak ke Taiwan senilai Rp500 juta.

Karnaval Karawo dan Kreativitas Anak Muda

Festival turut diramaikan dengan Gorontalo Karnaval Karawo yang diikuti 45 kontingen dengan 850 peserta. Selain itu, digelar seminar nasional karawo, talkshow UMKM naik kelas, talkshow kopi, hingga fesyen Indonesia Berkarawo.

Baca Juga :  Rakerwil Muhammadiyah Sulteng: Rapat Kerja Bukan Program, Tapi Rukun Organisasi!

Sejumlah kompetisi kreatif juga dihadirkan, mulai dari Celebes Brewers Cup, dance competition, stand up comedy, lomba mewarnai, ranking 1, hingga fashion show competition.

“Melalui HACF 2025, kami berharap kreativitas pelaku UMKM semakin berkembang, produk lokal makin dikenal, serta pasar UMKM Gorontalo dapat menembus skala nasional hingga internasional,” kata Bambang.

Transaksi Digital Dorong Ekonomi Inklusif

Festival ini tidak hanya mencatat transaksi penjualan, tetapi juga memperkuat ekosistem ekonomi digital. Transaksi menggunakan QRIS mendominasi pembayaran, disertai edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah (CBP), literasi keuangan, hingga layanan konsultasi pajak bagi masyarakat.

Baca Juga :  Diduga Ada Cacat Administratif, Izin Tambang PT Gorontalo Mineral Dipertanyakan

HACF 2025 mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Gorontalo, Dekranasda, perbankan, perguruan tinggi, media, serta mitra strategis lainnya.

“Keberhasilan HACF 2025 ini membuktikan sinergi pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat dalam mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan,” ujar Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie.

Acara puncak ditutup malam ini dengan Closing Ceremony HACF 2025 serta HACF Music Concert.

Example floating