ULANDA.ID – Menteri Ekonomi Kreatif (Menekraf) Republik Indonesia, Teuku Riefky Harsya, meresmikan Desa Tanggilingo di Kecamatan Kabila, Kabupaten Bone Bolango, sebagai Desa Kreatif Nasional, Sabtu (27/6/2025).
Dalam sambutannya, Teuku Riefky memberikan apresiasi atas dukungan penuh pemerintah daerah, mulai dari Gubernur Gorontalo hingga Bupati Bone Bolango, dalam mendorong desa tersebut menjadi pionir desa kreatif di Indonesia.
“Saya sangat bersemangat melihat ada desa yang didukung langsung oleh bupati dan gubernurnya untuk menjadi desa kreatif, yaitu Desa Tanggilingo. Ini merupakan momen luar biasa,” ujar Teuku Riefky.
Menekraf menjelaskan bahwa ekonomi kreatif tidak hanya berbicara soal produk dan jasa, tetapi juga nilai tambah berbasis ide, inovasi, budaya, dan kearifan lokal.
“Ekonomi kreatif adalah bagian penting dari strategi pembangunan nasional. Industri kreatif menjadi mesin ekonomi baru yang tumbuh dari desa, kabupaten hingga tingkat nasional,” katanya.
Ia menilai Desa Tanggilingo memiliki potensi kuliner khas yang kuat, salah satunya kue karawo, kue kering tradisional Gorontalo. Produk ini dinilai memiliki peluang besar menembus pasar nasional hingga internasional.
“Tadi saya sudah mencicipi dan membeli kue karawo untuk keluarga dan rekan-rekan di kantor. Harapannya, produk ini semakin dikenal luas hingga ke mancanegara,” tambah Menteri.
Bupati Bone Bolango, Ismet Mile, menyampaikan terima kasih atas perhatian pemerintah pusat terhadap pengembangan ekonomi kreatif di daerahnya.
“Kami berterima kasih bapak Menteri hadir melihat langsung potensi masyarakat Desa Tanggilingo. Kami berharap kunjungan ini membawa dukungan nyata, termasuk melalui alokasi APBN,” kata Ismet Mile.
Ia menambahkan, kue dan pakaian karawo merupakan dua ikon khas Gorontalo, khususnya Bone Bolango, yang telah mendapat pengakuan nasional dan menjadi kebanggaan daerah.
Sebelumnya, Kabupaten Bone Bolango telah ditetapkan sebagai Kabupaten Kreatif Indonesia di bidang fesyen pada 2022. Kini, pengembangan ekonomi kreatif diperluas ke sektor kuliner dengan Desa Tanggilingo sebagai salah satu pusatnya.