ULANDA.ID – Peringatan Hari Lahir Pancasila yang diselenggarakan oleh ketua Fraksi PDI Perjuangan Kabupaten Boalemo berlangsung istimewa. Mengambil lokasi di kawasan pesisir pantai, upacara ini tetap berlangsung khidmat meski diguyur hujan deras dan diterpa badai angin.
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Boalemo, Harijanto Mamangkey, memimpin langsung jalannya upacara dan bertindak sebagai inspektur upacara.
Upacara tersebut diikuti oleh jajaran pengurus mulai dari utusan Pimpinan Anak Cabang (PAC), anak ranting, masyarakat umum, serta kader Badan Penanggulangan Bencana (Baguna), Satgas PDIP kecamatan Dulupi serta simpatisan partai.
Dalam sambutannya, Harijanto Mamangkey menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh peserta yang tetap semangat mengikuti upacara meski dalam kondisi cuaca ekstrem.
“Saya mengucapkan terima kasih dan rasa bangga atas semangat seluruh peserta. Meskipun diguyur hujan dan diterpa badai, kita tetap berdiri teguh memperingati Hari Lahir Pancasila,” ujar Ko’ Hari sapaan akrabnya.
Lebih lanjut, Harijanto Mamangkey menegaskan bahwa momen peringatan 1 Juni bukan hanya sekadar seremonial belaka, tetapi harus menjadi ajang refleksi atas nilai-nilai luhur Bung Karno yang melahirkan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa.
“Peringatan ini harus dimaknai secara mendalam. Pancasila adalah fondasi perjuangan Bung Karno yang harus terus kita hidupkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” tegasnya.
Dengan mengusung semangat gotong royong dan nasionalisme, PDI Perjuangan Kecamatan Dulupi ingin menjadikan peringatan Hari Lahir Pancasila sebagai momentum membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai ideologi bangsa.
