ULANDA.ID — Upaya memperkuat ekonomi daerah terus digencarkan melalui kolaborasi konkret antara pemerintah dan dunia usaha , yang secara aktif membuka jalur distribusi bagi produk UMKM lokal di Provinsi Gorontalo.
Produk-produk dari pelaku usaha mikro yang telah memenuhi standar mutu dan konsistensi suplai kini memiliki peluang besar untuk menembus pasar ritel modern. Lewat kerja sama ini, para pelaku UMKM bisa meningkatkan kapasitas usaha sekaligus memperluas jangkauan pemasaran ke berbagai wilayah.
Ekosistem ritel yang luas memberi keuntungan strategis. Produk lokal tidak lagi hanya beredar di pasar tradisional, tapi sudah bisa diakses konsumen hingga ke tingkat kabupaten dan kota di Provinsi Gorontalo.
Perwakilan Komunikasi Korporat Alfamart, Hervi, mengungkapkan bahwa hingga Juli 2025, terdapat 12 produk UMKM Kabupaten Gorontalo sudah dipasarkan di 25 dari total 60 gerai yang ada di wilayah itu dan untuk UMKM Kota Gorontalo kini telah dipasarkan di 30 dari total 50 gerai yang ada di Kota Gorontalo.
“Kami berkomitmen untuk memperluas jangkauan produk UMKM lokal ke lebih banyak toko. Ini bagian dari misi kami dalam mendorong pelaku usaha agar naik kelas dan meningkatkan pendapatannya,” ujar Hervi.
Ia menegaskan bahwa sinergi antara pelaku UMKM dan ritel nasional tidak sekadar soal distribusi produk, tetapi menyangkut penguatan ekonomi lokal secara menyeluruh dan berkelanjutan.
“UMKM adalah tulang punggung ekonomi. Ketika mereka masuk ke jaringan ritel modern, mereka ikut mendorong pertumbuhan ekonomi daerah,” tambahnya.
Dukungan ini sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten Gorontalo dan Kota Gorontalo yang menekankan pentingnya daya saing UMKM dan akses pasar domestik yang lebih luas. Pemerintah daerah juga menyampaikan apresiasi terhadap peran aktif Alfamart dalam memajukan sektor usaha mikro.
Langkah ini diharapkan menjadi pemantik bagi pelaku usaha besar lainnya agar turut berkontribusi terhadap perkembangan ekonomi lokal.
Ke depan, Alfamart memastikan komitmennya untuk terus memperluas akses bagi produk-produk UMKM Gorontalo. Seiring meningkatnya kualitas dan kapasitas produksi pelaku usaha lokal, potensi untuk menjangkau pasar nasional dinilai semakin terbuka lebar.
