ULANDA.ID – Musyawarah Nasional (Munas) Ke-3 sekaligus peringatan HUT Ke-8 Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (ASPEKSINDO) resmi dibuka dengan semangat mengukuhkan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Selasa, (12/8/2025) di hotel Bidakara Jakarta.
ASPEKSINDO, yang kini telah beranggotakan 333 kepala daerah dari wilayah kepulauan dan pesisir seluruh Indonesia, berperan strategis dalam memperkuat sinergi antarwilayah, mendorong kebijakan yang berpihak pada masyarakat nelayan, dan mengoptimalkan potensi ekonomi maritim secara berkelanjutan.
Salah satu peserta yang mencuri perhatian adalah Rahayu Kaino, Duta Maritim Indonesia Batch 4 asal pelosok Bone Pesisir, yang mewakili Kabupaten Bone Bolango di acara ini menyampaikan kalau hal itu merupakan keseatan langka untuk mempromosikan wilayah pesisir Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.
Menurut Rahayu, Munas ini lebih dari sekadar forum para pemimpin daerah, tetapi menjadi momentum strategis memastikan perhatian penuh kepada masyarakat pesisir dalam setiap kebijakan nasional.
Potensi ekonomi maritim Indonesia sangat besar, mulai sektor perikanan, wisata bahari, hingga industri pengolahan hasil laut. Namun, pengelolaannya harus berlandaskan prinsip keberlanjutan dan harus melibatkan masyarakat lokal sebagai aktor utama. ujar Ayu saat dikonfirmasi kamis, (14/8/2025).
Bagi Ayu, penting bagi kebijakan kelautan untuk tidak hanya fokus pada aspek ekonomi, tetapi juga menjaga kelestarian ekosistem laut dan melestarikan warisan budaya maritim Indonesia.
Menurut Ayu, seiring dengan kehadiran tokoh daerah, KKP, dan pelaku sektor maritim lain, Munas ini diharapkan menghasilkan langkah konkret yang memperkuat posisi Indonesia sebagai poros maritim dunia sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir sebagai garda terdepan.
Selain itu, acara ini menjadi momen penguatan komitmen bersama dalam mempercepat pembangunan ekonomi maritim berbasis masyarakat, dengan pengelolaan yang adil dan berkesinambungan.
Munas Ke-3 ASPEKSINDO sekaligus HUT Ke-8 itu juga menjadi ajang evaluasi serta perencanaan ke depan untuk memperkokoh sinergi antar daerah pesisir dan kepulauan dalam rangka mencapai visi jalur transportasi laut dan ekonomi maritim nasional.
Acara ini dihadiri perwakilan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), kepala daerah anggota ASPEKSINDO, serta para pemangku kepentingan sektor maritim lainnya.