Jakarta, 3 Juni 2025 – Minat masyarakat Indonesia terhadap industri aset kripto meningkat signifikan, termasuk pada aset kripto berbasis AI coins. Melihat ini, Bittime listing empat aset kripto berbasis AI, guna tingkatkan adopsi aset kripto di Indonesia.
Berdasarkan laporan State of Mobile 2025 yang dirilis oleh Sensor Tower, Indonesia tercatat sebagai negara dengan lonjakan penggunaan aplikasi aset kripto tertinggi kedua secara global pada 2024, dengan capaian 54 persen secara tahunan (year on year).
Data ini mengindikasikan antusiasme dan partisipasi aktif masyarakat Indonesia dalam ekosistem aset digital yang terus berkembang. Di antara inovasi teknologi blockchain dan aset-aset kripto dengan fundamental yang kuat, hadir pula sebuah terobosan baru yaitu AI coins.
Proyek ini memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) sebagai basis dalam berbagai aspeknya, baik dari pengembangan platform, hingga analisis data dan pengambilan keputusan investasi.
Sederhananya, AI coins merupakan aset kripto yang terintegrasi dengan teknologi kecerdasan buatan, di mana integrasi ini dapat bervariasi bergantung pada fundamental proyek dan tujuannya.
Beberapa aset kripto berbasis AI coins dapat digunakan untuk mendanai pengembangan platform AI terdesentralisasi, dan atau mengoptimalkan perdagangan atau memberi wawasan pasar kepada penggunanya.
Salah satu contoh AI coins yang belakangan mencuri perhatian adalah Pudgy Penguins (PENGU). Membawakan konsep berbeda, token ini tidak hanya berfungsi sebagai aset diversifikasi, tetapi juga sebagai wujud solidaritas komunitas, dan semangat positif dalam gerakan Web3.
Bittime Listing $VIRTUAL, $AIXBT, $AI16Z, dan $PENGU di Platform nya.” />
Memandang ini, Bittime, platform crypto exchange yang berlisensi di Indonesia resmi melisting beberapa token berbasis AI coins, yakni Virtual ($VIRTUAL), AIXBT ($AIXBT), AI16Z ($AI16Z), dan Pudgy Penguins ($PENGU) pada platform nya.
Keempat token ini memiliki keunggulan unik dengan memadukan inovasi kecerdasan buatan (AI), dan perkembangan evolusi dunia digital. Hal tersebut kemudian menjadi daya tarik dan dipandang dapat mendorong perluasan adopsi aset kripto di Indonesia.
Bersama dengan perayaan listing keempat token tersebut, Bittime mengadakan kampanye khusus $VIRTUAL, $AIXBT, $AI16Z, dan $PENGU. Sejalan dengan tujuannya memperluas adopsi aset kripto di Indonesia, kampanye yang digelar mulai 3 hingga 9 Juni 2025 ini, memberikan kesempatan bagi investor pemula untuk mendapatkan total hadiah hingga 10 Juta Rupiah.
Di tengah gejolak ekonomi global, aset kripto hadir sebagai alternatif diversifikasi aset investasi. Seperti bentuk investasi lain, memilih aset kripto yang akan diinvestasikan, sebaiknya berdasarkan literasi dan pemahaman yang memadai, bukan euforia pasar.
Tentu, perlu dipahami bahwa investasi aset kripto mengandung risiko tinggi. Hal itu termasuk fluktuasi harga, kehilangan modal, risiko likuiditas, teknologi, dan regulasi yang menjadi tanggung jawab pribadi pengguna.
**Klik Channel WhatsApp Ulanda.id untuk membaca berita pilihan menarik lainnya langsung di ponselmu.
Artikel ini telah tayang di VRITIMES