ULANDA.ID — Sepi peminat, kawasan Kalimadu di Kota Gorontalo mulai mendapatkan perhatian serius dari Pemerintah Kota. Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea, resmi menetapkan Kalimadu sebagai pusat car free night atau malam bebas kendaraan bermotor mulai Sabtu malam, 12 Juli 2025.
Langkah ini diambil untuk menghidupkan kembali aktivitas ekonomi lokal, khususnya sektor kuliner dan UMKM yang berada di kawasan tersebut.
“Selama ini Kalimadu hanya dikenal sebagai kawasan kuliner. Dengan diterapkannya car free night, kami yakin pengunjung akan meningkat dan membawa dampak positif bagi para pelaku UMKM,” ujar Adhan Dambea saat meninjau langsung kawasan Kalimadu di Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo.
Pemerintah tetap mengizinkan para pedagang berjualan seperti biasa, namun akan dilakukan penataan agar kawasan tetap tertib dan nyaman. Pengaturan khusus juga akan diterapkan untuk area parkir pengunjung guna menjaga kelancaran lalu lintas di sekitar lokasi.
Penataan awal akan dimulai dari pertigaan Indomaret di Jalan Palu. Kawasan ini nantinya akan dibuka sepenuhnya untuk pejalan kaki agar warga bisa menikmati suasana malam tanpa kebisingan kendaraan dan polusi udara.
“Kami akan terus memantau respons masyarakat. Jika hasilnya positif, skema ini bisa diperluas dan menjadi agenda rutin mingguan,” tambah Wali Kota Adhan.
Melalui inisiatif ini, Pemerintah Kota Gorontalo berharap Kalimadu dapat tumbuh menjadi destinasi kuliner malam yang menarik, sehat, dan ramah bagi seluruh warga.
