ULANDA.ID – Ketua Dewan Pakar Gemuruh Gerakan Massa Buruh (Gemuruh) Partai NasDem Provinsi Gorontalo, Deno Djarai, menyatakan penolakan keras terhadap keputusan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Gorontalo yang mengusulkan Roni Imran sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kabupaten Bone Bolango.
Menurut Deno, penunjukan tersebut tidak sejalan dengan prinsip demokrasi yang selalu digaungkan oleh Partai NasDem.
“Roni Imran saat ini adalah Ketua DPD NasDem Gorontalo Utara dan merupakan putra asli Gorut. Bagaimana mungkin ia ditunjuk untuk memimpin DPD NasDem Bone Bolango? Ini jelas tidak masuk akal dan bertentangan dengan semangat demokrasi,” tegas Deno, Kamis (28/8).
Ia menilai, NasDem seharusnya tampil berbeda dari partai politik lain dengan menjunjung tinggi demokrasi utuh. Namun, keputusan yang diambil DPW justru mencederai prinsip tersebut.
Lebih jauh, Deno menyoroti peran Ketua DPW NasDem Gorontalo Rahmat Gobel, yang dikenal sebagai tokoh berpengalaman baik di tingkat nasional maupun internasional. Menurutnya, Rahmat Gobel semestinya mengayomi dan menempatkan kader sesuai etika politik yang benar.
“Pak Rahmat Gobel tidak boleh hanya mengandalkan masukan dari pimpinan harian (Pinhar) provinsi. Keputusan penting harus mendengarkan suara kader di daerah. Sebagai pemimpin partai, etika politik wajib dikedepankan,” ujarnya.
Deno mengingatkan, Rahmat Gobel merupakan tokoh yang banyak mendapat gelar adat, sehingga nilai etika itu seharusnya diimplementasikan oleh seluruh kader dan pengurus partai.
“Kalau Partai NasDem diurus tanpa mengedepankan etika itu, maka yang akan menghancurkan partai ini bukan dari luar, melainkan pengurusnya sendiri. Saya khawatir ketokohan Pak Rahmat Gobel bisa runtuh hanya karena segelintir orang yang mencari kepuasan pribadi,” ungkap Deno.
Ia menambahkan, keputusan DPW seharusnya mempertimbangkan kondisi nyata NasDem Bone Bolango yang kini memiliki kekuatan politik signifikan yang hari ini memiliki Rahmatiya Deu, Loly Yunus, Faisal Yunus Ketua Dprd Bone bolango, Halid Tangahu, dan masih banyak kader – kader terbaik partai.
“Bone Bolango saat ini memiliki fraksi utuh dengan enam kursi dan berhasil menduduki jabatan Ketua DPRD. Itu pencapaian besar yang diraih dengan perjuangan keras. Maka sangat naif jika DPW mengabaikan hal ini lalu menunjuk Roni Imran dari Gorut untuk memimpin NasDem Bone Bolango,” tegasnya.
Disisi lain Deno meyakini bahwa Rahmat Gobel memiliki pertimbangan yang sangat baik dan bijak dalam mengambil setiap keputusan berdasarkan prinsip demokrasi termasuk menghargai capaian kader di tingkat daerah tanpa dipengaruhi pemikiran segelintir orang,”tutupnya.
