Ulanda.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo akan menambah alat kesehatan untuk meningkatkan pelayanan rumah sakit. Kali ini seorang pengusaha di sektor kesehatan asal Malaysia bakal berinvestasi di Kota Gorontalo. Hal tersebut terungkap dalam rapat koordinasi antara pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dipimpin oleh Wakil Wali Kota Gorontalo, Indra Gobel, pada Rabu (20/8/2025).
Pengusaha Malaysia berminat berinvestasi di RS Aloei Saboe dan Rumah Sakit Otanaha. ujar Indra Gobel seusai rapat kepada media.
Kata Indra, pembicaraan awal telah dilakukan sebagai langkah pertama untuk menghadirkan teknologi medis modern di rumah sakit daerah.
Indra Gobel juga menjelaskan bahwa investasi ini merupakan peluang besar bagi daerah, mengingat kebutuhan dana yang besar untuk pengadaan alat kesehatan, terutama dengan adanya kebijakan efisiensi anggaran. Ia menambahkan bahwa investasi ini dapat membuka peluang bagi Gorontalo untuk menjadi rujukan medis di kawasan timur Indonesia.
Selama ini masyarakat kita banyak yang berobat ke Malaysia. Kalau teknologinya bisa kita datangkan, kenapa harus jauh-jauh lagi? Targetnya, Gorontalo bisa jadi pusat layanan kesehatan modern, tegas Indra.
Sementara itu, hal yang sama juga di ungkapkan oleh Kepala Bapppeda Kota Gorontalo, Meidy N. Silangen, dalam hal teknis, Ia menyampaikan kalau rencana kerjasama ini merupakan tantangan besar sekaligus peluang emas bagi daerah, khususnya dalam pelayanan kepada publik dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Kalau pelayanan meningkat, pasien puas, otomatis PAD rumah sakit juga akan naik. Ini barang baru, tantangan besar, tapi kami yakin bisa diwujudkan dengan semangat bersama, kata Meidy saat diwawancarai usai kegiatan yang sama.
Skema kerjasama yang ditawarkan berupa Kerjasama Operasional (KSO), di mana pihak investor menyiapkan peralatan medis sementara rumah sakit memanfaatkannya untuk layanan masyarakat. Meidy juga menyoroti kualitas layanan rumah sakit dalam negeri yang kerap kalah dari luar negeri.
Di luar negeri, pelayanan jelas, SOP jelas, dan pasien merasa dihargai. Itu yang ingin kita hadirkan di Gorontalo. Rumah sakit harus menjadi tempat yang ramah, bukan sekadar ruang berobat, tegasnya.
Meidy optimis, dengan dukungan penuh pimpinan daerah dan kolaborasi lintas OPD, kerjasama internasional ini akan segera terealisasi. Investasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Gorontalo dan menarik pasien dari wilayah timur Indonesia, serta mengurangi jumlah warga yang berobat ke luar negeri.
