ULANDA.ID — Wakil Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Ir. La Ode Haimudin, menyerap langsung aspirasi masyarakat Desa Pentadu Barat, Kecamatan Tilamuta, Kabupaten Boalemo, dalam kegiatan Reses Masa Persidangan Ketiga Tahun 2024–2025, Kamis (3/7).
La Ode menegaskan bahwa kegiatan reses bukan sekadar kewajiban formal, melainkan ruang penting bagi wakil rakyat untuk mendengar kebutuhan masyarakat secara langsung.
“Reses ini menjadi momentum kami hadir di tengah masyarakat, mendengar langsung aspirasi, dan memperjuangkannya di tingkat provinsi maupun pusat,” ujarnya di hadapan warga.
Kegiatan yang berlangsung di balai desa itu dihadiri Penjabat Kepala Desa Pentadu Barat, aparat desa, tokoh masyarakat, serta warga setempat. Dalam dialog terbuka, masyarakat menyampaikan sejumlah persoalan, termasuk kebutuhan pembangunan tanggul penahan air laut.
Menurut perwakilan desa, rembesan air laut kerap menggenangi halaman rumah warga saat pasang. Mereka menyebut usulan tanggul sudah diajukan ke pemerintah kabupaten, namun belum terealisasi.
“Kami berharap Pemprov Gorontalo dapat membantu mempercepat pembangunan tanggul, agar rumah warga tidak lagi terdampak saat pasang,” kata salah satu tokoh masyarakat.
Menanggapi hal itu, La Ode Haimudin meminta warga melengkapi dokumentasi visual sebagai pendukung usulan.
“Mohon dokumentasikan kondisi saat air laut pasang. Foto atau video akan sangat membantu mempercepat intervensi dari pemerintah provinsi,” jelas politisi dari PAN itu.
Selain isu infrastruktur, masyarakat juga meminta dukungan atas program Desa Nelayan Merah Putih. Dari empat desa yang mengajukan proposal, hanya Desa Pentadu Barat yang dinyatakan lolos seleksi administrasi. Warga berharap DPRD dapat mengawal proses lanjutan program hingga ke Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Menanggapi hal tersebut, La Ode Haimudin menyatakan siap mengawal program tersebut. Ia juga mengingatkan pentingnya menyerahkan arsip proposal agar proses advokasi bisa segera dilakukan.
“Sebagai Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Provinsi Gorontalo, saya siap mendorong program ini sampai ke kementerian. Saya minta proposal lengkapnya segera diserahkan agar dapat saya bawa dalam koordinasi,” tegasnya.
Menutup kegiatan reses, La Ode menyampaikan apresiasi atas partisipasi warga Desa Pentadu Barat dan memastikan konsultasi lanjutan tetap bisa difasilitasi melalui timnya yang berada di lapangan.
