Adveristing
Example 325x300
Nasional

Lambang One Piece Pernah Dipakai Gibran, Kini Dianggap Simbol Perlawanan?

×

Lambang One Piece Pernah Dipakai Gibran, Kini Dianggap Simbol Perlawanan?

Sebarkan artikel ini
Wapres Gibran saat memakai Pin one piece sebagai simbol perlawanan dan pemberontakan (Foto:Dok/Ulanda.id)
Wapres Gibran saat memakai Pin one piece sebagai simbol perlawanan dan pemberontakan (Foto:Dok/Ulanda.id)

ULANDA.ID — Menjelang perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, fenomena tak biasa terjadi di berbagai wilayah. Bendera bergambar tengkorak bertopi jerami, khas anime One Piece, tampak dikibarkan warga, terutama di kendaraan truk, rumah, dan titik keramaian.

Bendera tersebut dikenal sebagai Jolly Roger, lambang kelompok bajak laut Topi Jerami yang dipimpin tokoh fiktif Monkey D. Luffy. Dalam semesta One Piece, Jolly Roger bukan sekadar tanda bajak laut, melainkan lambang kebebasan, keberanian, dan solidaritas melawan penindasan.

Fenomena ini menarik perhatian publik setelah diketahui bahwa Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sempat mengenakan pin berlambang Jolly Roger saat masa kampanye Pilpres 2024. Saat itu, Gibran mengenakan kemeja biru muda dengan pin bergambar tengkorak bertopi jerami di sisi kiri dadanya ketika mengunjungi rumah Prabowo Subianto di Jakarta Selatan pada 21 Januari 2024.

Baca Juga :  Anggoro Eko Cahyo Resmi Diangkat sebagai Direktur Utama BSI

Namun, pengibaran bendera bajak laut ini belakangan memicu kontroversi. Beberapa pihak menilai penggunaan lambang tersebut mengandung pesan perlawanan terhadap negara, terlebih ketika dikibarkan menjelang peringatan kemerdekaan.

Pakar hukum tata negara dari Universitas Sebelas Maret (UNS), Prof. Sunny Ummul Firdaus, menanggapi isu ini dengan meminta semua pihak agar tidak buru-buru mengambil kesimpulan.

“Tidak semua tindakan simbolik bisa dimaknai sebagai bentuk perlawanan atau ancaman terhadap konstitusi. Ekspresi masyarakat—apalagi yang bersifat budaya populer—perlu dibaca dalam konteks yang lebih luas,” jelas Prof. Sunny, Jumat (1/8/2025).

Baca Juga :  Kemendag Bongkar Perakitan Ponsel Ilegal Senilai Rp17,6 Miliar di Jakarta Barat

Ia menyebut, tindakan para sopir truk yang mengibarkan bendera Jolly Roger lebih tepat dipahami sebagai bentuk heroisme imajinatif, bukan pesan politik.

“Dalam tekanan sistem yang kompleks, simbol seperti ini memberi ruang bagi warga untuk mengekspresikan semangat kebebasan dan solidaritas. Itu bukan bentuk pembangkangan terhadap negara,” tegasnya.

Makna Simbolik Bendera One Piece

Mengacu pada informasi dari OnePiece.fandom.com, Jolly Roger milik Topi Jerami memiliki nilai filosofis mendalam. Bukan sekadar gambar tengkorak, simbol itu menjadi representasi semangat hidup bebas, loyalitas antarkawan, dan kritik terhadap dominasi kekuasaan yang otoriter dalam dunia fiksi.

Baca Juga :  Yunarto: Jokowi Menapaki Jalan Sunyi, Hanya PSI yang Masih Mendukung

Dalam cerita anime, simbol tersebut juga sering digunakan sebagai bentuk proteksi terhadap komunitas tertindas dan tanda wilayah aman.

Merah Putih Tetap Prioritas

Meski demikian, beberapa tokoh publik mengimbau agar masyarakat tetap mengutamakan bendera merah putih dalam peringatan HUT RI. Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad sebelumnya menegaskan bahwa satu-satunya bendera yang layak dikibarkan dalam konteks kenegaraan adalah merah putih.

“Simbol hiburan boleh dipakai, tapi jangan sampai mengaburkan makna nasionalisme yang sejati,” ujar Dasco dalam pernyataan terpisah.

**Klik Channel WhatsApp Ulanda.id untuk membaca berita pilihan menarik lainnya langsung di ponselmu.

Example floating