ULANDA.ID — Mantan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komisaris Jenderal (Purn) Ahmad Dofiri hadir di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu (17/9) di tengah isu perombakan atau reshuffle kabinet.
Dofiri tiba sekitar pukul 12.30 WIB didampingi istrinya. Saat memasuki kawasan istana yang diguyur hujan deras, ia tampak mengenakan pakaian dinas harian lengkap sambil memegang payung.
Kehadirannya memunculkan spekulasi bahwa ia akan dilantik sebagai Staf Khusus Presiden, bersamaan dengan sejumlah tokoh lain yang disebut-sebut akan masuk dalam Kabinet Merah Putih. Namun, hingga kini pihak Istana belum memberikan konfirmasi resmi terkait informasi tersebut.
Ahmad Dofiri resmi pensiun dari Kepolisian pada 30 Juni 2024 setelah mencapai usia 58 tahun pada 4 Juni. Sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2003 tentang Pemberhentian Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia, batas usia pensiun personel Polri adalah 58 tahun, dengan tambahan waktu satu tahun sebagai masa persiapan pensiun.
Selama kariernya di Korps Bhayangkara, Dofiri menduduki sejumlah jabatan strategis, antara lain Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) Polri, Kapolda Jawa Barat, Asisten Kapolri Bidang Logistik, serta Kapolda Banten. Ia merupakan lulusan Akademi Kepolisian tahun 1989.