ULANDA.ID – Pemerintah Kota Gorontalo menyambut baik keterlibatan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Gorontalo dalam mengawal pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) melalui pendampingan hukum.
Wakil Wali Kota Gorontalo, Indra Gobel, mengatakan bahwa pengawasan hukum terhadap program nasional ini sangat penting untuk memastikan pelaksanaannya berjalan sesuai aturan, transparan, dan tepat sasaran, khususnya untuk kepentingan anak-anak.
“Program ini menyasar lebih dari 28.398 siswa, namun baru sekitar 3.152 yang telah menerima layanan. Masih ada lebih dari 25 ribu siswa yang belum terjangkau,” ungkap Indra saat memberikan keterangan, Selasa (17/6/2025).
Indra juga memaparkan berbagai persoalan yang ditemukan di lapangan, mulai dari porsi makanan yang kurang, buah-buahan yang disajikan dengan kualitas rendah seperti jeruk dan salak asam, hingga keterlambatan distribusi yang berdampak pada kegiatan belajar siswa.
“Hal-hal seperti ini tidak bisa diabaikan, karena langsung mempengaruhi kenyamanan dan manfaat program bagi anak-anak,” tegasnya.
Ia mengapresiasi peran berbagai pihak, termasuk Yayasan Minarni Rahmat Ririn, yang telah turut berkontribusi dalam mendukung pelaksanaan program MBG di Kota Gorontalo. Ia berharap kerja sama lintas sektor ini dapat terus ditingkatkan demi memperluas jangkauan penerima manfaat.
“Pemerintah Kota Gorontalo akan terus berkomitmen mendorong keberhasilan program ini sebagai bagian dari upaya peningkatan gizi anak dan kualitas pendidikan,” tutup Indra.
**Klik Channel WhatsApp Ulanda.id untuk membaca berita pilihan menarik lainnya langsung di ponselmu.
