ULANDA.ID — Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, bersama 37 gubernur dan wakil gubernur lainnya melaporkan progres pembentukan serta pelaksanaan operasional Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Kopdes MP) kepada Menteri Koordinator Bidang Pangan sekaligus Ketua Satgas Nasional Kopdes MP, Zulkifli Hasan.
Laporan tersebut disampaikan dalam Rapat Konsolidasi Nasional dan Percepatan Operasional Kopdes MP yang berlangsung di Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Jumat (8/8/2025).
Rapat ini melibatkan jajaran menteri terkait, termasuk Menteri Dalam Negeri, Menteri Desa, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), serta perwakilan kementerian dan lembaga lain. Fokus utama pembahasan adalah tindak lanjut program Kopdes MP pasca-peresmian 80 ribu koperasi oleh Presiden RI, serta persiapan operasional yang dilakukan bertahap di seluruh daerah.
Usai rapat, Wagub Idah menyampaikan bahwa Satgas Kopdes MP di Provinsi Gorontalo sudah terbentuk secara penuh 100 persen dan mendapat pujian langsung dari Menteri Dalam Negeri.
“Alhamdulillah, Gorontalo sudah rampung membentuk Satgas. Kini fokus kami memastikan operasional berjalan lancar di lapangan,” kata Idah.
Dalam arahannya, Menko Pangan Zulkifli Hasan meminta para gubernur segera menjalin koordinasi dengan penyedia kebutuhan utama Kopdes MP seperti Bulog, PLN, Pertamina, penyedia pupuk, sembako, dan apotek PT Kimia Farma.
Menteri PAN-RB menegaskan pentingnya dukungan tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk setiap Kopdes MP, dengan biaya yang ditanggung oleh pemerintah daerah.
Meski pembentukan Satgas di Gorontalo sudah selesai, Wagub Idah mengakui masih terdapat beberapa tantangan, seperti belum diterbitkannya petunjuk teknis (juknis) dan petunjuk pelaksanaan (juklak), serta belum adanya tambahan kuota LPG untuk wilayahnya.
“Pak Menko Pangan memastikan masalah ini akan segera diperbaiki secara bertahap,” tambahnya.
Menko Pangan juga menjelaskan bahwa pinjaman bagi Kopdes MP akan disesuaikan dengan plafon kebutuhan dan disalurkan melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara). Ia mendorong seluruh gubernur untuk rutin menggelar rapat bulanan guna memantau perkembangan Kopdes MP di wilayahnya masing-masing.
Di Provinsi Gorontalo, mekanisme pelaporan tersebut sudah berjalan efektif. Satgas tingkat Kabupaten/Kota rutin mengirim laporan progres ke Satgas Provinsi setiap hari Senin. Target kesiapan penuh Kopdes MP ditetapkan mencapai 100 persen pada Oktober 2025.
Provinsi Gorontalo saat ini memiliki 729 desa dan kelurahan yang seluruhnya telah melaksanakan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) dan memiliki badan hukum Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
