ULANDA.ID – Dalam rangka menekan peredaran Narkotika, Minuman Keras dan maksiat, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Gorontalo bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Gorontalo serta BNN Gorontalo melakukan razia pekat.
Kali ini Tim Gabungan razia pekat tersebut menyisir 3 tempat berbeda yaitu cafe yang terletak di Kecamatan Dumbo Raya, tempat usaha Billiard dan kos-kosan di Kecamatan Kota Tengah.
Di Cafe dan tempat Billiard tersebut, remaja dan muda-mudi langsung diperiksa dengan melakukan tes urin untuk di ambil sebagai sampel. Sabtu malam, (19/7/2025).
Kepala BNN Kota Gorontalo Ferry Sandy Sitepu, saat ditemui mengungkapkan kalau razia yang mereka lakukan merupakan usaha dalam rangka mencari barang bukti untuk pengguna Narkotika.
Jadi ada beberapa orang yang kita tes urine sebagai sampel. Kita juga mencari barang bukti, barangkali ada yang menggunakan narkoba, jelas Ferry.
Untuk itu kata Ferry, pihaknya akan terus melakukan razia dalam memberantas peredaran Narkotika di Gorontalo.
Kita ingin mendatangi tempat-tempat keramaian dan interaksi masyarakat. Tujuannya agar Kota Gorontalo benar-benar bersih dari narkoba, ungkap Ferry.
Di lain pihak, Arfan A. Pakaya juga menambahkan kalau pemerintah kota juga akan terus melakukan razia.
Kita juga menyasar pengedar narkoba, minuman keras, serta kerumunan masyarakat yang berpotensi menimbulkan gangguan ketertiban umum. Razia ini bagian dari upaya penegakan perda, tambah Arfan selaku sekretaris Satpol PP.