ULANDA.ID – Aliansi Pinogu Merdeka kembali menyuarakan kerinduan akan kemerdekaan yang nyata hingga pelosok wilayah. Dalam aksi damai yang digelar di Kantor Bupati Bone Bolango, Senin (1/9/2025), warga Pinogu menuntut pembangunan jalan, layanan pendidikan, dan fasilitas kesehatan yang layak.
Jenderal Lapangan Aliansi Pinogu Merdeka, Moh. Supri Lasulika, mengatakan masyarakat setempat merasa belum menikmati kemerdekaan secara adil. Ia menilai pembangunan infrastruktur dasar, pendidikan, dan kesehatan masih jauh dari harapan.
“Kemerdekaan Kecamatan Pinogu saat ini justru mencederai hak warga, terutama terkait infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan. Masyarakat Pinogu juga membayar pajak, namun hak kami belum terpenuhi. Jika anggaran tidak ada, pemerintah harus mencari solusi,” ujar Supri.
Supri menambahkan, meski pejabat daerah kerap berkunjung ke Pinogu, pembangunan jalan tidak pernah masuk dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Dalam aksi itu, warga menyampaikan sejumlah tuntutan, termasuk:
Pembangunan jalan masuk dalam RPJMD Bone Bolango.
Pemerintah provinsi mengalokasikan anggaran pembangunan.
Penyusunan panduan teknis pembangunan pada 2025.
Pembangunan jalan tercantum dalam APBD 2026.
Menanggapi aspirasi warga, Bupati Bone Bolango Ismet Mile mengaku memahami kesulitan masyarakat Pinogu. Ia memastikan pemerintah daerah tidak tinggal diam dan telah mengajukan izin pembukaan lahan jalan kepada Kementerian Kehutanan sebanyak tiga kali.
“Saya sudah tiga kali meminta izin lahan kepada Menteri Kehutanan untuk akses jalan. Tahun ini saya melanjutkan perencanaan yang ditinggalkan pemimpin sebelumnya,” kata Ismet Mile.
Dalam pertemuan itu, Ismet didampingi Wakil Bupati Risman Tolinggohu, Ketua DPRD Bone Bolango Faisal Yunus, sejumlah pimpinan DPRD, serta Kapolres Bone Bolango AKBP Supriyantoro.
Ismet memastikan pembangunan jalan ke Pinogu akan masuk dalam RPJMD 2026. Selain itu, Detail Engineering Design (DED) segera disiapkan, dan koordinasi dengan Gubernur Gorontalo terus dilakukan untuk mempercepat perizinan.
“Kami akan bersama-sama menghadap Menteri Kehutanan agar lahan bisa digunakan untuk pembangunan jalan selebar lima meter ke Pinogu,” tandas Bupati.