ULANDA.ID – Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Moh. Abd. Ghalieb I. Lahidjun menggelar reses dengan konsep berbeda dari biasanya. Dengan gaya anak muda, Ghalieb mengemas reses pada masa sidang ketiga tahun 2024–2025 dengan penampilan live musik, puisi dan dialog untuk menyerap aspirasi sebagai inti.
Reses Ghalieb kali ini di dominasi anak muda dari berbagai latar belakang seperti aktivis muda dan pimpinan organisasi kepemudaan se-Provinsi Gorontalo yang ia gelar bertempat di rumah pribadinya di Kelurahan Hutuo, Kecamatan Limboto, Rabu (25/6/2025).
Biasanya reses itu terlalu pasif. Jadi saya coba format baru. Biar diskusinya mengalir, komunikasinya lebih enak, ungkap Ghalieb saat diwawancarai.
Pada reses tersebut Ghalieb membahas terkait penguatan organisasi kepemudaan dan dukungan anggaran untuk kaderisasi. Menurutnya banyak organisasi pemuda di daerah yang kesulitan menjalankan program karena minimnya dukungan finansial.
Sumber kader bangsa banyak lahir dari organisasi kepemudaan. Tapi sampai hari ini mereka belum difasilitasi secara konkret. Ini jadi PR serius kita bersama, ujar Ghalieb
Pemuda jangan hanya jadi penonton. Kita mendorong agar pemerintah menganggarkan dana khusus untuk pelatihan kader pemuda dan Kelembagaan Pemuda Supaya efeknya nyata dan bisa dilihat dalam laporan capaian pemerintah tiap tahun, tambahnya.
Ironinya kata Ghalieb, yang terjadi saat ini, indeks pembangunan pemuda naik, penghargaan pun banyak diterima kepala daerah, tapi kontribusi para penggerak di akar rumput justru tak terlihat.
Organisasi yang bekerja keras, tapi yang diberi apresiasi malah yang tidak terlibat langsung. Ini yang harus dibenahi, kata Ghalieb.
Hasil reses tersebut kata Ghalieb akan dibawanya ke pembahasan perubahan anggaran.
Alhamdulillah, Pak Gubernur sudah merespons positif. Tinggal tunggu pembahasan anggaran. Saya berharap teman-teman dewan lain juga mendukung, tegasnya.