Bukan Sekadar Pemimpin: Wali Kota Gorontalo Adhan Dambea Kejutkan ASN

ULANDA.ID I Gorontalo — Di tengah hiruk-pikuk kesibukan sebagai pemimpin daerah, Wali Kota Gorontalo Adhan Dambea menunjukkan bahwa memimpin bukan hanya soal aturan dan target kerja, tetapi juga soal rasa. Dalam apel perdana pasca libur nasional dan cuti lebaran, suasana yang semula tegang berubah menjadi haru dan penuh tawa berkat kejutan yang disiapkan langsung oleh sang Wali Kota. Selasa (08/04/2025).

Sebanyak 11 pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Gorontalo diundang maju ke depan saat apel berlangsung. Mereka terdiri dari empat guru SD, satu guru SMP, dua tenaga Puskesmas, empat pegawai instansi, dan satu dokter yang berhalangan hadir. Tanpa mengetahui maksud sebenarnya, mereka awalnya dibuat cemas ketika Adhan Dambea menyebut mereka sebagai pegawai yang pernah menyebarkan ujaran negatif terhadap dirinya dan wakilnya, Indra Gobel, saat masa kampanye.

“Mereka-mereka inilah yang menjelekkan saya waktu masa kampanye. Mereka bilang jangan pilih AD, jangan pilih AIR. Padahal ASN itu tidak boleh berpolitik praktis,” ucap Adhan dengan nada serius, membuat seluruh peserta apel terpaku.

Namun suasana berubah drastis ketika Wali Kota mengungkap bahwa semua pegawai yang dipanggil ternyata berulang tahun pada hari itu. Pernyataan tersebut sontak disambut tawa lega dan tepuk tangan meriah dari para peserta apel. Ternyata, itu semua adalah bagian dari kejutan ulang tahun—sebuah bentuk penghargaan dari Adhan Dambea kepada para pegawai yang sedang berulang tahun di hari kerja perdana tersebut.

Tangis haru pun tak bisa terbendung. Para pegawai yang semula gugup, akhirnya tersenyum bahagia, bahkan beberapa memeluk erat sang Wali Kota seraya mengucapkan terima kasih. Momen penuh kehangatan ini menjadi bukti bahwa kepemimpinan Adhan Dambea tetap menyimpan sisi humanis yang kuat.

“Saya sengaja meminta BKPP untuk mendata siapa saja pegawai yang ulang tahun hari ini. Ini program yang pernah saya jalankan di periode pertama dan akan saya hidupkan kembali,” tutur Adhan, menutup apel dengan senyum hangat.

Dengan program ini, Adhan Dambea ingin membangun budaya kerja yang tak hanya produktif, tapi juga penuh penghargaan dan kebersamaan. Suasana apel tersebut menjadi bukti bahwa penghormatan terhadap pegawai bisa dihadirkan dalam bentuk sederhana, namun bermakna besar.

Langkah ini mendapat apresiasi luas dari para ASN di lingkungan Pemerintah Kota Gorontalo. Banyak yang menilai bahwa kepedulian Wali Kota terhadap hal-hal kecil seperti ulang tahun pegawai adalah bentuk nyata dari perhatian yang jarang dimiliki oleh pemimpin. Selain menciptakan suasana kerja yang positif, momen seperti ini juga mempererat hubungan antara pimpinan dan staf, yang sering kali terjebak dalam hubungan formal semata.

Kejutan ulang tahun ini pun menjadi pembuka yang manis bagi semangat kerja usai libur panjang. Para pegawai merasa lebih dihargai dan termotivasi untuk memberikan kinerja terbaik mereka. Dengan pendekatan humanis yang dikedepankan Wali Kota Adhan Dambea, Pemerintah Kota Gorontalo diharapkan dapat terus membangun budaya kerja yang penuh empati, apresiasi, dan kedekatan emosional antarpersonel.(**)