Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
BeritaDaerahDPRD Provinsi GorontaloUncategorized

Kunjungan ke SDN 13 Tolinggula, Ridwan Monoarfa Dikejutkan Temuan Kelas dengan Satu Murid

7
×

Kunjungan ke SDN 13 Tolinggula, Ridwan Monoarfa Dikejutkan Temuan Kelas dengan Satu Murid

Sebarkan artikel ini

ULANDA.ID I Gorontalo Utara, 17 April 2025 — Wakil Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Ridwan Monoarfa, melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Tolinggula pada Kamis (17/4/2025). Dalam kunjungan tersebut, politisi Partai NasDem itu meninjau langsung kondisi SD Negeri 13 Tolinggula dan menemukan fakta yang cukup mengagetkan.

Di salah satu ruang kelas, Ridwan menjumpai hanya satu orang murid yang mengikuti proses belajar mengajar. Pemandangan yang sangat langka ini membuatnya langsung mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi di sekolah tersebut.

Dari hasil penelusuran dan dialog langsung dengan pihak sekolah, diketahui bahwa SDN 13 Tolinggula hanya memiliki 20 murid dengan total 6 guru. Secara fisik, sekolah ini tampak terawat, bersih, dan memiliki fasilitas pendidikan yang layak. Bahkan, kualitas tenaga pengajarnya pun tidak diragukan.

Namun, pertanyaan besar muncul: Mengapa sekolah sebagus ini hanya memiliki sedikit murid?

Ridwan Monoarfa pun menemukan jawabannya. Ternyata, akses jalan menuju sekolah merupakan kendala utama. Jalur yang rusak parah, berlumpur, dan licin membuat perjalanan ke sekolah sangat sulit, bahkan lebih cocok dilalui kendaraan off-road.

“Bayangkan, saat musim hujan, anak-anak bahkan tidak lagi memakai sepatu karena jalanan becek dan licin. Ini tentu sangat memprihatinkan,” ungkap Ridwan.

Menurutnya, membangun sekolah tidak bisa hanya dilihat dari aspek fisik semata. Infrastruktur penunjang seperti akses jalan juga harus menjadi perhatian utama.

“Sekolah sudah dibangun dengan baik, guru-gurunya berkualitas. Tapi kalau aksesnya seperti ini, bagaimana anak-anak bisa datang dengan semangat setiap hari?” tambahnya.

Ridwan berharap, pada tahun ini pemerintah daerah dapat segera menindaklanjuti kondisi tersebut dengan memperbaiki akses jalan menuju SDN 13 Tolinggula. Ia menegaskan bahwa perhatian terhadap pendidikan di daerah terpencil harus dibarengi dengan pembangunan infrastruktur yang mendukung.

“Pendidikan adalah investasi jangka panjang. Jika akses jalan diperbaiki, saya yakin jumlah murid di sekolah ini akan bertambah, dan semangat belajar anak-anak akan tumbuh lebih kuat,” tutupnya.(**).

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *