ULANDA.ID I Makassar – Dalam rangka studi layanan umum perpustakaan, Wakil ketua DPRD provinsi Gorontalo, Hi. La Ode Haimudin, M.M melakukan kunjungan kerja di Perpustakaan Provinsi Sulawesi Selatan pada hari ini. Selasa, (25/03).
Diterima langsung oleh Kepala UPT Perpustakaan Provinsi Sulawesi Selatan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan, Bapak Kaharullah, SE, MM. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan menyambut baik kunjungan ini dan berharap adanya kerja sama lebih lanjut dalam pengembangan layanan perpustakaan serta pelestarian bahasa daerah.
Perpustakaan memiliki peran strategis dalam menyediakan akses pengetahuan bagi masyarakat dan menjadi wadah pelestarian budaya lokal. menariknya pengelolaan perpustakaan di provinsi sulawesi selatan itu melibatkan para mahasiswa yang bisa manyuguhkan berbagai kreasi mereka.
Perpustakaan ini selain menyediakan berbagai buku, terdapat pula berbagai kreasi mahasiswa seperti mesin motorik, alat terapi punggung, alat bermain anak, yang dapat digunakan oleh masyarakat umum dan juga kaum disabilitas.
Wakil Ketua La Ode Haimudin mengungkapkan rasa bangganya terhadap koleksi buku yang dimiliki perpustakaan tersebut. Dari sekian ribu buku yang tersedia, satu buku khusus menarik perhatian beliau, yaitu Kamus Bahasa Suwawa-Indonesia.
“Saya sangat bangga melihat koleksi buku yang ada di perpustakaan ini. Namun, yang paling menarik perhatian saya adalah keberadaan Kamus Bahasa Suwawa-Indonesia. Ini menjadi bukti nyata bahwa pelestarian bahasa daerah masih mendapatkan perhatian,” ungkap La Ode Haimudin.

Selain itu, La Ode Haimudin juga menyampaikan harapannya agar perpustakaan terus mengembangkan inovasi dalam layanan, termasuk pemanfaatan teknologi digital untuk memperluas akses masyarakat terhadap literatur daerah. Upaya ini diyakini dapat membantu masyarakat, khususnya generasi muda, dalam memahami dan melestarikan warisan budaya mereka.
Beraharap sistim pengelolaan layanan umum perpustakaan yang ada di provinsi sulawesi selatan akan bisa di lakukan oleh pengelola perpustakaan di provinsi gorontalo utamanya dalam melibatkan mahasiswa.”ungkapnya.
Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat layanan perpustakaan serta mengkaji lebih lanjut bagaimana peran perpustakaan dalam melestarikan bahasa dan budaya daerah. Dengan adanya studi ini, diharapkan perpustakaan dapat terus berkembang sebagai pusat literasi dan pelestarian budaya di Sulawesi Selatan.
Sebagai tindak lanjut dari kunjungan ini, pihak perpustakaan berencana untuk meningkatkan koleksi buku terkait bahasa daerah serta mengadakan diskusi dan seminar untuk membahas pelestarian bahasa lokal. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kekayaan bahasa dan budaya daerah./sH81
**Klik Channel WhatsApp Ulanda.id untuk membaca berita pilihan menarik lainnya langsung di ponselmu.