ULANDA.ID I Gorontalo, Selasa. 31 Desemebr 2024 – Wali Kota Gorontalo terpilih, Adhan Dambea, menggelar zikir akbar pada malam pergantian tahun 2024 ke 2025. Acara tersebut berlangsung di kawasan Jalan Kalimantan dan Jalan Madura, atau yang dikenal sebagai Kalimadu, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo.
Adhan menjelaskan, pemilihan lokasi Kalimadu sebagai pusat kegiatan ini bukan tanpa alasan. Kawasan tersebut selama ini dikenal sebagai salah satu titik rawan kecelakaan lalu lintas di Kota Gorontalo.
“Alasan saya menggelar zikir akbar di kawasan Kalimadu adalah karena sepanjang Jalan Kalimantan dan Jalan Madura banyak pengendara motor yang kerap ngebut-ngebutan, yang mengancam keselamatan pengendara lainnya,” tegas Adhan.
Kegiatan zikir akbar ini, menurut Adhan, merupakan salah satu implementasi visi dan misinya untuk menciptakan Kota Gorontalo yang lebih baik di masa depan. Ia menyoroti tingginya tingkat kriminalitas yang terjadi di kota tersebut, yang salah satunya dipicu oleh tingginya konsumsi minuman beralkohol.
“Kita ketahui bersama, tingkat kriminalitas di Kota Gorontalo cukup tinggi, seperti kasus pembunuhan dan penikaman yang sering kali disebabkan oleh pengaruh alkohol. Zikir akbar ini menjadi langkah awal untuk membangun kesadaran spiritual masyarakat,” ungkapnya.
Selain menjadi ajang introspeksi dan doa bersama, kegiatan tersebut juga menjadi momen untuk mempererat kebersamaan masyarakat Gorontalo dalam mendukung program-program pemerintah yang lebih baik ke depan. Adhan mengajak seluruh masyarakat untuk berperan aktif dan berkolaborasi demi kemajuan kota.
“Saya berharap masyarakat bisa mendukung dan berkontribusi aktif. Perubahan positif tidak mungkin terwujud tanpa kerja sama semua pihak. Saya tidak mungkin bekerja sendiri untuk merealisasikan visi dan misi yang telah kami canangkan,” pungkas Adhan.
Kegiatan zikir akbar ini diharapkan menjadi tradisi positif dalam menyambut tahun baru sekaligus momentum untuk menciptakan Kota Gorontalo yang lebih aman, nyaman, dan religius.
Rangkaian acara zikir akbar di Kalimadu akan berlangsung khidmat dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, mulai dari tokoh agama Ustad Abdurahman Bahmid, tokoh masyarakat, hingga generasi muda Kota Gorontalo. diharapkan ribuan warga akan hadir memadati lokasi acara.
Selain zikir dan doa bersama, acara tersebut juga diisi dengan tausiyah dari para ulama setempat yang mengingatkan pentingnya menjaga nilai-nilai keimanan, kebersamaan, dan ketertiban dalam kehidupan bermasyarakat.
Adhan Dambea dalam sambutannya menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan program-program yang berdampak langsung pada kehidupan masyarakat. Ia menilai, kegiatan seperti ini tidak hanya memberikan manfaat spiritual, tetapi juga menjadi upaya preventif dalam mengurangi potensi gangguan keamanan dan ketertiban umum.
Baca Juga : Mengapa Indonesia Menjadi Pilihan Utama bagi Perusahaan Asing
“Dengan meningkatkan aktivitas keagamaan di ruang publik, kita harapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kedamaian dan saling menghormati. Mari bersama-sama kita jaga Kota Gorontalo ini agar semakin maju dan bermartabat,” ujar Adhan.
Malam pergantian tahun yang biasanya identik dengan pesta dan kembang api berubah menjadi momen refleksi spiritual dan kebersamaan di bawah kepemimpinan Adhan Dambea. Masyarakat yang hadir berharap kegiatan ini dapat terus menjadi tradisi tahunan sebagai bentuk pendekatan yang lebih bermakna dalam menyambut tahun baru.
Dengan semangat perubahan yang digaungkan, Adhan optimistis dapat membawa Kota Gorontalo menjadi lebih baik, tidak hanya dalam aspek infrastruktur dan pelayanan publik, tetapi juga dalam membangun masyarakat yang lebih religius dan harmonis./rA81
**Klik Channel WhatsApp Ulanda.id untuk membaca berita pilihan menarik lainnya langsung di ponselmu.