Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
BeritaDaerahDPRD Provinsi GorontaloUlanda Channel

Femmy Udoki Desak Pemprov Segera Cairkan Dana PSU Gorut Rp3.2 Miliar

20
×

Femmy Udoki Desak Pemprov Segera Cairkan Dana PSU Gorut Rp3.2 Miliar

Sebarkan artikel ini

ULANDA.ID I Deprov Gorontalo – Pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut) tinggal menghitung hari.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menyatakan kesiapannya untuk menggelar PSU pada 19 April 2025.

Namun, hingga empat hari menjelang pelaksanaan, anggaran dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo tak kunjung dicairkan.

Kondisi ini menuai sorotan dari Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, yang mendesak agar Pemprov segera merealisasikan dana tersebut demi kelancaran PSU Gorut.

“PSU tinggal beberapa hari lagi, sementara anggaran dari Pemprov belum juga cair. Ini sangat mengkhawatirkan,” tegas Femmy Udoki, anggota Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo, saat dikonfirmasi, Selasa (15/4/2025).

Femmy menjelaskan, berdasarkan hasil monitoring Komisi I DPRD, dana yang baru cair terdiri dari Rp3 miliar untuk KPU, Rp500 juta untuk Bawaslu, dan Rp300 juta untuk pengamanan.

Namun total kebutuhan anggaran untuk PSU mencapai Rp9,2 miliar, yang terdiri dari Rp6 miliar dari Pemda Gorut dan Rp3,2 miliar dari Pemprov Gorontalo.

“Sampai saat ini, baru sebagian dana dari Pemda Gorut yang sudah masuk. Sementara dari Pemprov belum ada realisasi sama sekali,” ungkapnya.

Menurut Femmy, anggaran tersebut sangat dibutuhkan untuk mendukung tahapan penting seperti pembangunan tempat pemungutan suara (TPS), distribusi logistik, dan kesiapan penyelenggara adhoc.

“Ini sudah mendesak!. Para petugas penyelenggara harus mulai bekerja di lapangan. Kalau tidak ada anggaran, ini bisa menghambat proses PSU,” tambahnya.

Ia berharap Pemerintah Provinsi Gorontalo segera memberikan perhatian serius terhadap persoalan tersebut agar pelaksanaan PSU berjalan sesuai jadwal dan tidak menimbulkan masalah baru di lapangan.

Sementara itu, Kepala Badan Keuangan Provinsi Gorontalo, Sukril Gobel, saat dikonfirmasi, menjelaskan bahwa anggaran PSU masih dalam tahap pembahasan bersama DPRD Provinsi.

“Seperti diketahui, anggaran PSU sebesar Rp9,2 miliar. Provinsi menanggung Rp3,2 miliar. Saat ini kami masih membahas bersama DPRD,” kata Sukril.

Ia menambahkan, Pemerintah Provinsi telah menyampaikan harapan agar sementara waktu, kebutuhan awal bisa ditanggulangi oleh Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara dari bagian anggaran mereka sebesar Rp6 miliar.

“Pak Sekda Provinsi berharap sambil menunggu hasil pembahasan, kebutuhan awal PSU bisa lebih dulu ditanggulangi Pemda Gorut,” ujar Sukril.

Terkait ketersediaan dana, ia menyarankan agar dilakukan pengecekan ke Pemda Gorut. “Mungkin bisa dicek ke Pemda Gorut apakah anggaran Rp6 miliar sudah tersedia dalam APBD. Minggu lalu, kami sudah transfer Rp1,3 miliar yang diambil untuk pembayaran pencetakan kertas suara,” tandasnya. (**).

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *