Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo Lakukan Monitoring Pemanfaatan Bantuan Hibah di Masjid Al-Ashri Desa Boludawa

ULANDA.ID I Bone Bolango, 27 April 2025 — Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo kembali melakukan monitoring pemanfaatan bantuan hibah untuk masjid, kali ini dengan mengunjungi Masjid Al-Ashri di Desa Boludawa, Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango, pada Minggu, 27 April 2025. dr. Sri Darsianti Tuna dan Muhammad Zikyan mengecek dan menekankan pentingnya memastikan bantuan hibah dimanfaatkan dengan maksimal untuk mendukung aktivitas keagamaan dan kesejahteraan masyarakat sekitar.

Muhammad Zikyan menegaskan pentingnya monitoring untuk memastikan sejauh mana bantuan yang diberikan melalui pokok pikiran anggota legislatif dimanfaatkan, baik untuk masjid maupun bantuan aspiratif lainnya. Ia menekankan bahwa bantuan kepada masjid, meski jumlahnya tidak besar, tetap memiliki nilai yang sangat penting dan bermanfaat bagi masyarakat.

“Monitoring ini harus rutin dilakukan, agar kita tahu sejauh mana bantuan dari pokok pikiran aleg betul-betul sampai dan dirasakan manfaatnya,” ujar Zikyan.

Komisi IV juga berharap para aleg dari setiap daerah pemilihan (dapil) tidak melupakan masjid dalam program aspirasi mereka. Muhammad Zikyan mengajak seluruh aleg untuk terus berkonsentrasi dalam mendukung kebutuhan masjid di wilayah masing-masing.

“Kami berharap aleg-aleg lainnya juga terus memperhatikan masjid-masjid di dapil mereka. Bantuan, sekecil apapun, sangat berarti bagi jamaah dan pengurus masjid,” tambahnya.

Monitoring ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam menjaga transparansi dan efektivitas pemanfaatan bantuan hibah di Provinsi Gorontalo.

Dalam kesempatan itu, Komisi IV juga berdialog langsung dengan pengurus Masjid Al-Ashri untuk mendengarkan masukan serta kendala yang dihadapi dalam pemanfaatan bantuan tersebut. Ia memastikan bahwa segala aspirasi dari pengurus akan menjadi bahan evaluasi untuk perbaikan program hibah ke depan, sehingga bantuan yang disalurkan benar-benar sesuai dengan kebutuhan riil di lapangan.

Komisi IV menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan bantuan-bantuan serupa, tidak hanya untuk sarana ibadah, tetapi juga untuk fasilitas sosial lainnya yang mendukung kesejahteraan masyarakat. Mereka berharap sinergi antara pemerintah daerah, DPRD, serta masyarakat penerima bantuan dapat terus diperkuat agar pembangunan di tingkat desa semakin merata dan berdaya guna.(**)